Tugas 3.3 APSI

A.    DEFINISI DESAIN PENELITIAN

Adapun desain penelitian menurut Mc Millan dalam Ibnu Hadjar adalah rencana dan struktur penyelidikan yang digunakan untuk memperoleh bukti-bukti empiris dalam menjawab pertanyaan penelitian.
Definisi lain mengatakan bahwa desain (design) penelitian adalah rencana atau rancangan yang dibuat oleh peneliti, sebagai ancar – ancar kegiatan yang akan dilaksanakan
Sumber : http://akank-sutha.blogspot.co.id/2012/03/desain-penelitian.html
Poin-poin yang harus diperhatikan dalam melakukan Desain Penelitian :
BAB 1 :
a. latar belakang masalah
b. identifikasi masalah
c. pembatasan masalah
d. perumusan masalah
e. tujuan penelitian
f. kegunaan penelitian
~ BAB 2 :
a. kajian teori
b. pembahasan penelitian
c. penyusunan kerangka berpikir
d. perumusan hipotesa
~ BAB 3 :
a. tujuan penelitian
b. tempat dan mutu penelitian
c. metode penelitian
d. teknik pengambilan sampel
e. teknik pengumpulan data
f. teknik analisa data
~ BAB 4 :
a. variabel yang diteliti
b. teknik analisa
c. kesimpulan analisa
d. penafsiran kesimpulan
e. kesimpulan pengajuan hipotesa
~ BAB 5 :
a. deskripsi singkat mengenai masalah hipotesa dan hasil penelitian
b. kesimpulan
c. saran

B.     Teknik Pengumpulan Data yang bisa digunakan dalam melakukan Penelitian
1. Wawancara
Wawancara adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui tatap muka dan tanya jawab langsung antara peneliti dan narasumber. Seiring perkembangan teknologi, metode wawancara dapat pula dilakukan melalui media-media tertentu, misalnya telepon, email, atau skype. Wawancara terbagi atas dua kategori, yakni wawancara terstruktur dan tidak terstruktur.
a.      Wawancara terstruktur
Dalam wawancara terstruktur, peneliti telah mengetahui dengan pasti informasi apa yang hendak digali dari narasumber. Pada kondisi ini, peneliti biasanya sudah membuat daftar pertanyaan secara sistematis. Peneliti juga bisa menggunakan berbagai instrumen penelitian seperti alat bantu recorder, kamera untuk foto, serta instrumen-instrumen lain

b.      Wawancara tidak terstruktur
Wawancara tidak terstruktur adalah wawancara bebas. Peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara yang berisi pertanyaan-pertanyaan spesifik, namun hanya memuat poin-poin penting dari masalah yang ingin digali dari responden.

Kelebihan Teknik Wawancara :
1. Mempunyai nilai Yang tinggi
2. Semua kesalahpahaman dapat dihindari
3. Pertanyaan yang telah disiapkan dapat dijawab oleh narasumber dengan penjelasanpenjelasan tambahan
4. Setiap pertanyaan dapat dikembangkan lebih lanjut
5. Informasi yang diperoleh langsung dari sumber pertama
Kekurangan Teknik Wawancara :
1. Data atau informasi yang dikumpulkan sangat terbatas
2. Memakan waktu dan biaya yang besar jika, dilakukan dalam suatu wilayah yang luas
Kuesioner
2. Observasi
Observasi adalah metode pengumpulan data yang kompleks karena melibatkan berbagai faktor dalam pelaksanaannya. Metode pengumpulan data observasi tidak hanya mengukur sikap dari responden, namun juga dapat digunakan untuk merekam berbagai fenomena yang terjadi. Teknik pengumpulan data observasi cocok digunakan untuk penelitian yang bertujuan untuk mempelajari perilaku manusia, proses kerja, dan gejala-gejala alam. Metode ini juga tepat dilakukan pada responden yang kuantitasnya tidak terlalu besar. Metode pengumpulan data observasi terbagi menjadi dua kategori, yakni:
a.      Participant observation
Dalam participant observation, peneliti terlibat secara langsung dalam kegiatan sehari-hari orang atau situasi yang diamati sebagai sumber data.
b.      Non participant observation
Berlawanan dengan participant observation, non participant observation merupakan observasi yang penelitinya tidak ikut secara langsung dalam kegiatan atau proses yang sedang diamati.

Kelebihan Teknik Observasi :
1. Merupakan alat yang langsung untuk meneyelidiki bermacam-macam gejala. banyak aspek tingkah laku manusia dapat diselidiki melalui jalan observasi langsung.
2. Untuk subyek yang diselidiki observasi lebih sedikit tentunya bagi orang yang selalu sibuk, mungkin tidak keberatan untuk di amati, tapi mungkin keberatan untuk mengisi kuesioner-kuesioner.
3. Memungkinkan pencatatan yang serempak dengan terjadinya suatu gejala.
4. Tidak tergantung pada self-report
5. Banyak kejadian penting yang tidak dapat diperoleh dengan pengamatan langsung.
Kekurangan Teknik Observasi :
1. Banyak kehidupan pribadi yang tidak terungkap, misalnya kehidupan pribadi yang rahasia.
2. Memungkinkan terjadinya ketidakwajaran apabila yang di oservasi mengetahui bahwa dirinya sedang di observasi.
3. Observasi banyak tergantung dari faktor yang tidak terkontrol.
4. Subyektifitas observer sukar dihindarkan.
3. Angket (kuesioner)
Kuesioner merupakan metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab. Kuesioner merupakan metode pengumpulan data yang lebih efisien bila peneliti telah mengetahui dengan pasti variabel yag akan diukur dan tahu apa yang diharapkan dari responden. Selain itu kuesioner juga cocok digunakan bila jumlah responden cukup besar dan tersebar di wilayah yang luas.
Berdasarkan bentuk pertanyaannya, kuesioner dapat dikategorikan dalam dua jenis, yakni kuesioner terbuka dan kuesioner tertutup. Kuesioner terbuka adalah kuesioner yang memberikan kebebasan kepada objek penelitian untuk menjawab. Sementara itu, kuesioner tertutup adalah kuesioner yang telah menyediakan pilihan jawaban untuk dipilih oleh objek penelitian. Seiring dengan perkembangan, beberapa penelitian saat ini juga menerapkan metode kuesioner yang memiliki bentuk semi terbuka. Dalam bentuk ini, pilihan jawaban telah diberikan oleh peneliti, namun objek penelitian tetap diberi kesempatan untuk menjawab sesuai dengan kemauan mereka.
Kelebihan Teknik Kuisioner :
1. Tidak memerlukan hadirnya peneliti.
2. Dapat dibagikan secara serentak kepada responden.
3. Dapat dijawab oleh responden menurut kecepatannya masing-masing menurut waktu senggang responden.
4. Dapat dibuat anonim sehingga responden bebas, jujur dan tidak malu-malu menjawab.
5. Dapat dibuat berstandar sehingga semua responden dapat diberi pertanyaan yang benar-benar sama.
Kekurangan Teknik Kuisioner
1. Responden sering tidak teliti dalam menjawab sehingga ada pertanyaan yang terlewati tidak terjawab, padahal sukar diulangi diberikan kembali padanya.
2. Seringkali sukar dicari validitasnya
3. Walaupun dibuat anonim, kadang-kadang responden sengaja memberikan jawaban yang tidak betul atau tidak jujur
4. Angket yang dikirim lewat pos pengembaliannya sangat rendah, hanya sekitar 20%. Seringkali tidak dikembalikan tertutama jika dikirim lewat pos menurut penelitian
5. Waktu pengembaliannya tidak sama-sama, bahkan kadang-kadang ada yang terlalu lama sehingga terlambat
PENDAPAT
Menurut Pendapat saya teknik penelitian yang paling baik adalah dengan menggunakan teknik wawancara , alasannya adalah karena teknik penelitian Wawancara membpunyai nilai yang lebih daripada teknik penelitian yang lainnya , mampu bertatap muka secara langsung dengan Narasumber , mempersiapkan pertanyaan dengan matang dan dengan secara langsung menuju ke point yang akan diteliti dan jawaban akan lebih akurat karena langsung dijawab oleh orang yang bersangkutan dengan perusahaan.
C.    INTERVIEW GUIDE PADA SISTEM AKADEMIK
No
Narasumber
Daftar Pertanyaan
Jabatan
1







2













3
Kurniawati S.kom







Adi S.kom













Cristian S.kom
1.      Sudah berapa lama ibu mengajar di STMIK WIT ?
2.      Bagaimana menurut ibu tentang perkembangan system akademik di STMIK WIT ?
1.      bagaimana menurut bapa tentang perkembangan mahasiswa STMIK WIT setiap tahunnya ?
2.      Apa system Akademik di stimik wit sudah mencapai batas standar perguruan tinggi yang ada di Indonesia ?
1.      Apa yang menjadi patokan standar mahasiswa yang ada di Stmik Wit?
2.      Bagaimana cara menyikapi perkembangan teknologi bagi mahasiswa yang sedang marak seperti sekarang ini ?
Dosen








Dosen












Dosen



D.    Hal yang dibutuhkan dalam Teknik Observasi untuk mengamati Sistem Akademik
1.      Apa yang akan diobservasi
2.      Dimana letak lokasi observasi
3.      Kapan observasi akan dilakukan
4.      Siapa yang akan melaksanakan observasi
5.      Siapa yang akan diobservasi
6.      Bagaimana melaksanakan observasi tersebut

E.     Daftar pertanyaan Kuisioner
a.       Format Bebas
Bagaimana menurut anda tentanf kualitas system Informasi yang digunakan STMIK WIT ?

       

b.     Format Pasti
-          Check of Question
Bahasa pemrograman apa yang digunakan dalam perancangan system informasi akademik di stmik wit ?

       PHP                  JAVA                DELPHI           VB           OPSI LAIN

-          Yes or No
apakah system informasi di sTMIK WIT sudah baik untuk digunakan ?

                                         YES                  NO

-          Option or Chose Question
Bagaimana menurut anda jika pelayanan akademik yang diberikan oleh staff bagian akademik (pengajar) di STMIK WIT ?

        SANGAT BAIK           CUKUP BAIK                KURANG BAIK

Komentar

Postingan Populer